
VANCOUVER, ITPCVANCOUVER.com – Kepala Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Vancouver, Bapak Andri Satria Permana, bersama Wakil Kepala ITPC Vancouver, Ibu Afrida Timala, mengadakan pertemuan dengan pemilik Raw Origins Trading, Bapak Lorenzo Jose, dan Vendor Raw Origins, Bapak Nicholas Winaldo. Pertemuan ini bertujuan untuk membahas strategi peningkatan penetrasi produk kecantikan Indonesia di pasar Kanada, khususnya produk kecantikan organik yang semakin diminati.
Dalam diskusi ini, kedua pihak membahas berbagai langkah yang dapat diambil untuk mempromosikan produk kecantikan berbahan alami dan organik asal Indonesia. Tren kecantikan berbasis bahan alami di Kanada yang terus meningkat menunjukkan peluang besar bagi produk-produk kecantikan Indonesia untuk bersaing di pasar internasional. Melalui Raw Origins Trading, produk kecantikan Indonesia diharapkan dapat menjangkau konsumen Kanada yang semakin peduli terhadap produk ramah lingkungan dan bebas bahan kimia sintetis.
Bapak Andri Satria Permana menyatakan bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari upaya ITPC Vancouver untuk membuka jalan bagi produk kecantikan Indonesia agar dikenal lebih luas di Kanada.
“Pasar kecantikan di Kanada semakin terbuka untuk produk-produk berbasis organik, dan Indonesia memiliki banyak produk berkualitas yang dapat memenuhi permintaan tersebut. Kami optimis bahwa kolaborasi ini akan membantu produk Indonesia bersaing di pasar global,” ujarnya.
ITPC Vancouver siap mendukung para pelaku usaha dalam memahami regulasi serta preferensi konsumen Kanada terkait produk kecantikan. Dengan memperhatikan standar mutu dan keamanan yang ketat, produk kecantikan Indonesia dapat semakin mudah diterima oleh konsumen Kanada.
Pertemuan ini membuka peluang baru bagi ekspor Indonesia di sektor kecantikan, sekaligus menegaskan komitmen ITPC Vancouver untuk terus memperluas pasar produk Indonesia di luar negeri. Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya meningkatkan penetrasi produk kecantikan Indonesia di Kanada tetapi juga memperkuat citra produk-produk ramah lingkungan Indonesia di mata konsumen internasional.